Sunday, February 15, 2015

Pemanfaatan Kafein Kopi sebagai Penurunan Kadar Gula Darah



Kopi menjadi minuman populer diberbagai kalangan. Contohnya di Aceh, masyarakat sekitar sering mengkonsumsi minuman ini sampai semalam suntuk. Bagi beberapa orang, kopi dikonsumsi untuk menghilangkan rasa mengantuk karena stimulan dari kafein kopi. Kemudian ada juga yang mengkonsumsi karena memang pecinta kopi sejati. Dengan rasa dan aroma yang khas, menjadikan kopi primadona untuk komoditi ekspor di Indonesia.
Pada tahun 2013, salah seorang mahasiswa di Universitas Sumatera Utara melakukan penelitian mengenai pengaruh kafein kopi terhadap kadar gula darah. Populasi adalah mahasiswa semester VII FK USU 2012 yang memenuhi kriteria inklusi. Setelah terpilih secara consecutive sampling, sampel dites KGD puasanya dengan bloodglucometer, diberikan satu minuman perlakuan serta minuman berkalori dan dites kembali kadar gula darahnya setelah 2 jam kemudian. Sampel terdiri atas laki-laki sebanyak 7 orang dan perempuan 8 orang, terbagi dalam tiga kelompok perlakuan. Pada hasil penelitian ditemukan penurunan KGD postprandial rata-rata pada kelompok kontrol sebesar 4,60 mg/dl, penurunan sebesar 1,80 mg/dl pada kelompok kopi dekafein, dan peningkatan sebesar 5,80 mg/dl pada kelompok kopi berkafein.

Dari hasil penelitian ini didapatkan bahwa kelompok kopi berkafein memiliki penurunan kadar gula darah tertinggi.

No comments:

Post a Comment